DomaiNesia

Senin, 04 Januari 2010

Bidan Dan Perannya Untuk Ketercukupan Nutrisi Bayi Dan Balita

tentang persepsi masyarakat yang salah untuk kental manis Bidan dan Perannya untuk Ketercu Bidan Dan Perannya Untuk Ketercukupan Nutrisi Bayi Dan Balita

Siapa mampu menyangkal, wacana pandangan masyarakat yang salah untuk kental anggun. Ya, kental manis masih dianggap susu. Parahnya persepsi ini berjalan usang, sekira seabad yang kemudian.

Jaman penjajah, para mener telah mengonsumi kental manis. Yang lalu ditiru rakyat terjajah, berentetan sampai kini. Semasa masih kanak-kanak, aku juga kerap dibuatkan ibu kental bagus (yang disebut ibu Susu). 

Saat ini bukan cuma orang awam, tenaga kesehatan masih ada yang menganggap kental manis adalah susu.

Menurut Arif Hidayat, Ketua Yayayan Abipraya Insan Cendekia Indonesia (YAICI), masih ada bidan di daerah  yang menyatakan SKM baik untuk bayi. Sebagian bidan juga menganganggap, bahwa SKM mengandung nutrisi dan mengandung susu.

Melansir survey tahun 2018 yang dijalankan YAICI, bahwa SKM adalah gula beraroma susu karena komposisi gulanya lebih banyak ( 40 – 50%)  dibanding komposisi susunya.

Masih dari survey yang sama, terdapat 97% orang mempersepsikan kental anggun adalah susu. Survey dikerjakan di Kendari, masa itu didapatkan bayi meninggal alasannya kebanyakan SKM. Hal ini diakui keluarga bayi. Penelitian juga dikerjakan di Batam, bayi sakit karena sering mengonsumsi SKM.

Dan yang menyedikan, 13% nakes (bidan) di puskesmas menyatakan SKM pantas untuk balita. Setelah ada intervensi pemerintah (BPOM) ihwal sistem iklan SKM, maka pandangan SKM yakni susu turun 37%.

Akhir tahun 2020, YAICI berhubungan dengan pimpinan sentra Aisyyah Muslimat NU, menyelenggarakan survey. 1 dari 7 balita di Jatim, NTT, Maluku minum SKM dan 1 dari 4 balita di Jakarta dan Jabar minum SKM. Nakes selaku pembentuk pandangan (SKM yakni susu), di Jakarta dan Jabar sebesar 12% serta 26%  untuk Jatim NTT dan Maluku.

 

tentang persepsi masyarakat yang salah untuk kental manis Bidan dan Perannya untuk Ketercu Bidan Dan Perannya Untuk Ketercukupan Nutrisi Bayi Dan Balita

Selain survey dan menyebar kuisoner, YAICI mengadakan kunjungan langsung ke masyarakat di Jabodetabek.

Di daerah Cipinang ada anak konsumsi sehari 1-2 kaleng, kebiasan dari  umur delapan bulan hingga dua tahun. Akibatnya balita ini belum bisa jalan, disaat teman usianya mampu berlari.

Faktanya SKM mempunyai kandungan gula yang tinggi, dalam jangka panjang menimbulkan obesitas. Seperti kita pahami, obesitas mampu menjadi pangkal aneka penyakit.

Meksipun SKM dibandrol dengan harga ramah biaya, bila sering mengonsumsi hitungan biayanya lumayan tinggi. Kalau dibiarkan berlanjut, pasti generasi emas 2045 bisa gagal.

------

Hj. Yani Purwasih, SKM, M.Kes, Ketua IBI PD Banten, menyinari perihal peran bidan sadar gizi seimbang. Gizi sebanding yaitu materi pangan yang mengandung zat gizi, dengan jumlah dan jenis sesuai kebutuhan badan. Gizi sebanding memperhatikan prinsip keanekaragaman pangan.

Karena asupan gizi sepadan, mempunyai imbas besar kepada kemajuan bayi hingga akil balig cukup akal kelak. Maka penerapannya tidak bisa disepelekan. Tenaga kesehatan (dalam hal ini Bidan) punya peran, utuk fungsi awarnes gizi seimbang pada ibu hamil.

Manfaat gizi seimbang bagi ibu hamil, yaitu menyanggupi keperluan zat gizi pada ibu dan janin. Sehingga ibu mampu menjalani periode kehamilan dengan kondusif, membentuk tumbuh kembang janin dengan baik selama kehamilan.

1000 Hari Pertama Kelahiran yaitu masa krusial, ada fase terbentuknya otak bayi sehingga musti diberi asupan yang mencukupi.

Ibu hamil musti menghindari atau membatasi, konsumsi kuliner diawetkan; daging/ telur dimasak kurang matang; menghalangi kopi dan cokelat ; membatasi masakan dengan kalori tinggi ( mengandung gula, lemak); membatasi masakan mengandung gas; membatasi konsumsi minuman ringan (soft drink).

Dengan menyingkir dari materi pangan yang jauh dari gizi seimbang, selaku ikhtiar untuk membatasi terjadinya stunting. Sehingga saat 2045 atau 100 tahun Indonesia merdeka, acara generasi emas mampu diwujudkan.

Semoga bermanfaat.


Sumber https://thek-os.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pabrik Daur Ulang Dan Pemrosesan Ulang Botol Pet Paling Besar Dan Termutakhir Ada Di Indonesia

Sia pa mampu lepas dari plastik? Setiap hari kita, senantiasa berafiliasi dengan plastik. Mulai dari belanja sayur, belanja di warung ata...